Titik
Aku tak tahu apa titik harus dimaknai sebagai titik dalam tanda baca atau murni sebagai kata titik. Siapa pula yang masih mengirim telegram sekarang ini?
Tapi telegrammu benar-benar tiba di meja kerjaku pagi itu. Aku mengerutkan kening, kenapa ada telegram sembunyi dengan tidak baik di kumpulan surat dan gambar-gambar diagram?
Aku membaca sekilas telegram satu kata atau satu tanda bacamu itu dan aku berani bersumpah aku mencium aroma shampomu dari hembusan pendingin ruangan.
"Dunia ini teramat besar, Sayang. Dan kita akan pergi sendiri-sendiri sampai kita harus pulang nanti."
Mungkin itu maksud titik mu. Aku tak tahu. Tak akan pernah tahu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar