Desember yang malang hanya mengagumimu dari jauh saat kamu mulai berjalan mendekatinya. Desember yang baik tidak akan membangunkanmu walau ia sudah menghabiskan seminggu belakangan mencari resep cheesecake yang kamu sukai. Ia hanya akan berharap kamu terbangun dengan aroma ketika cheesecake baru keluar dari panggangan. Atau jika kamu benar-benar tidak akan terbangun, ia akan menghabiskan waktu memperhatikan wajahmu ketika tertidur, menyeduh teh hijau lalu memikirkan apa yang harus dilakukannya tahun depan ketika kamu kembali lagi. Desember tidak akan pernah memarahimu. Tidak seperti ibu-ibumu. Desember seperti matahari. Ia hanya membiarkanmu begitu saja walau kadang mungkin membahagiakan baginya jika kamu sesekali terbangun ketika ia baru muncul |
Senin, 01 Desember 2014
Tentang Desember
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar