Ada seseorang yang duduk di kursimu dan ia hampir dirimu
dengan bola mata hitam sekelam malam, nyaris seperti milikmu
dengan bayangan janji-janji bermain tenang dikelopak matanya, menyerupai dirimu.
Aku melihat dirimu dengan aromamu di bangkunya, tapi ia bukan dirimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar