Jumat, 25 September 2015

Kenapa Kamu hanya meneleponku ketika kamu menangis?

Kamu tak pernah menelepon kecuali ketika kamu menangis.
Jam tiga pagi itu, telepon berdering sedang sesaat sebelumnya aku tengah tertidur. 

"Halo" mu keluar. Lirih. Beberapa menit kemudian kamu bercerita. Beberapa menit kemudian mau tak mau aku harus benar-benar terbangun. 

Aku tak mempermasalahkan teleponmu di tiga pagi, atau fakta aku sedang tertidur, atau tentang tangisan serta ceritamu. Tidak

Aku hanya penasaran kenapa kamu hanya meneleponku ketika kamu menangis?  

2 komentar:

  1. "karena saat duniaku hancur, langitku kelabu, hariku tak sempurna, ketenanganku runtuh, berbicara denganmu adalah satu-satunya caraku tetap menjadi aku."


    by Aku.


    hahaha iseng ah

    BalasHapus
  2. berbicara denganmu adalah satu-satunya caraku tetap menjadi aku

    Saya sangat suka baris itu haha

    BalasHapus