Kutitipkan rinduku pada sebuah lampu pijar diatas tumpukan kertas-kertas puisi di rumahmu
Jadi, ketika suatu saat ia pecah berkeping-keping kemudian membakar habis rumahmu
Dalam nyala api yang berkobar-kobar, kuharap kau berpikir:
"Ah, laki-laki itu sedang merindukanku rupanya..."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar