Rabu, 23 Desember 2009

Akulah hitam

Yang menelusup riang di dalam hatimu, kemudian menghapus kelam Tapi hei, aku gelap? Kelam mana yang tidak tunduk pada gelap? Lalu kemudian aku (harap) akan menjadi senja yang menolak dikatakan pagi atau malam Pernahkah kau berandai-berandai, kenapa diantara biru dan hitam hanya ada jingga? Karena hitam itu adalah masa lalu, biru adalah masa depan, dan jingga itu tak pernah ada Dan aku masih tetap saja hitam kan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar