Selasa, 29 Agustus 2017

Hingga subuh hampir tiba

Tapi ia masih merindukanmu dengan rindu yang ia simpan diam-diam dibalik kaki-kaki meja dan kisi-kisi pintu. 

Dan dengan setiap dentuman jendela yang menutup serta nyanyian burung parkit yang tertahan di kerongkongan, dengan baik ia sembunyikan rindumu hingga tak mampu ia temui sepanjang siang saat ia sibuk bekerja. 

Namun saat malam tiba, rindu itu keluar tidak tahu malu membangunkannya saat ia setengah tertidur dan enggan membiarkannya terlelap sampai subuh hampir tiba. 

Dan saat pagi tiba, rindu itu akan diam saja membiarkan nya terduduk memakan asap untuk sarapan lalu bekerja dan makan siang sambil bersiap untuk muncul malam lagi dan menemaninya hingga subuh hampir tiba. 

Dan begitu seterusnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar