Sabtu, 04 September 2010
Tuhan
Tuhan tidak akan datang dihadapanmu tiba-tiba lalu berkata seenaknya:
"Sembahlah Aku maka seluruh dunia ini untukmu!"
Karena jika begitu kamu takkan menyembah-Nya,
---------------------------------karena kau akan berpikir: untuk apa seluruh dunia saat kamu sudah tersenyum disampingku?
Ia juga takkan berteriak-teriak dengan toa butut yang hanya bisa dipakai beberapa menit walau baterainya sudah diisi seharian penuh
Karena jika Ia (atau ia) benar-benar Tuhan akan diciptakannya toa yang tak perlu diisi baterainya
--------------------------------(atau mungkin Ia tak pernah butuh toa, Ia Tuhan kan?)
Ia juga takkan menelpon telpon genggammu lalu meninggalkan pesan dan nanti dari sebuah sms oleh operatormu kau tahu bahwa Tuhan telah menghubungimu
Karena kau tak pernah ada ditempat, padahal dimana-mana adalah masjid-masjid yang dihamparkan oleh-Nya untukmu
--------------------------------karena kalau dia mau, sebenarnya ia bisa memanggilmu-kapan saja
Karena itu Tuhan akan menyapamu dengan dengan sesopan-sopannya
Lewat hembusan angin, matahari, cacing-cacing yang menggeliat, bakteri-bakteri pembusuk, bintang jatuh, serangga yang berterbangan
Dan nanti saat kau sudah menyadarinya, kamu akan terisak-isak dan tak ingat lagi yang mana dirimu yang mana dosamu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar